Macam Macam Perangkat Lunak Komputer Dan Fungsinya - Jaringan komputer atau apa yang kita kenal dengan istilah jaringan adalah satu hal yang bisa dibilang sangat penting bagi kita semua. Bagaimana tidak, jaringan komputer bisa membantu kita dalam mengakses informasi penting yang ingin kita ketahui, kapanpun dan dimanapun.
Berkat rangkaian komputer ini, maka kita bisa dengan mudah terhubung satu sama lain dalam jaringan komputer. Untuk lebih memahami rangkaian komputer, sebelum ini kami juga sudah membahas jenis komputer.
Perangkat Keras Jaringan Komputer
Berikut adalah beberapa contoh hardware hardware alias yang bisa digunakan untuk membangun jaringan komputer:
Namun, penggunaan perangkat keras saja tidak cukup. Agar bisa membangun jaringan, dan juga menggunakan jaringan, software juga perlu software yang mendukung komputer kita untuk saling terhubung dalam jaringan, kita akan mengulas detil perangkat lunak jaringan komputer di sesi ini.
Pada dasarnya perangkat lunak dari sistem jaringan komputer atau juga sering dikenal sebagai sistem operasi jaringan adalah sistem operasi yang bisa dipasang ke komputer agar bisa terhubung dan bisa menjalankan fungsi alat dan juga perangkat keras dari suatu jaringan, seperti router, modem, firewall, atau jalur akses.
Sebelum era modern seperti sekarang, ada satu sistem operasi jaringan lainnya, yang khusus bertugas membuat koneksi LAN, namun kini perangkat lunak tersebut telah ditinggalkan, karena hampir semua sistem operasi saat ini sudah mendukung konektivitas LAN, seperti Windows, Mac, dan juga Linux. (baca juga : Manfaat LAN Card bagi USER)
Sejarah penggunaan perangkat lunak jaringan komputer
Awalnya, ketika mikroprosesor pertama kali dibuat, ada beberapa sistem operasi, seperti CP / M, MS-DOS dan juga Mac OS. Sistem operasi jenis ketga pada awalnya hanya dibuat untuk penggunaan pribadi saja tanpa memperhitungkan penggunaan secara simultan.
Setelah berakhirnya teknologi LAN mulai diperkenalkan dan juga dipatenkan, maka pada akhirnya penggunaan komputer tidak hanya digunakan secara pribadi, namun bisa digunakan bersamaan. Saat itu, dan sampai saat ini, ada dua bentuk koneksi antar komputer yang biasa digunakan, yaitu:
Sambungan ke peer to peer peer to peer adalah koneksi yang bisa digunakan untuk membentuk jaringan komputer tanpa perlu menggunakan komputer host sebagai server. Dengan koneksi peer to peer ini, ada kemungkinan kedua komputer saling terhubung satu sama lain, dan memiliki tingkat berbagi data yang sama.
Jenis Perangkat Lunak dari Peer to Peer Connection
Untuk mendukung koneksi peer to peer, biasanya setiap sistem operasi sudah memiliki fitur standar tersendiri, seperti:
Penggunaan koneksi peer to peer tentu saja memiliki beberapa kelebihan, seperti:
Beberapa contoh Software on Client - Server Connection
Berikut adalah beberapa perangkat lnak yang mendukung komputer klien ke sistem koneksi server:
Biaya tidak kecil, karena membutuhkan komputer server, dan berbagai macam perangkat keras lainnya di jaringan client ke komputer server.
Selain itu, penggunaan server juga dianggap memiliki biaya yang cukup tinggi, karena server adalah tipe komputer dengan spesifikasi tinggi, dan harus aktif selama 24 jam sehari, sehingga memerlukan perlakuan khusus untuk menangani server.
Selain sistem operasi jaringan komputer yang berasal dari perangkat lunak komputer itu sendiri, ada juga sistem operasi atau perangkat lunak komputer yang dibuat dan harus dipasang agar bisa menjalankan perangkat keras, seperti router, access point, atau modem. Biasanya, sistem operasi ini juga sering kita kenal dengan istilah driver, yang berfungsi untuk melakukan manajemen jaringan atau jaringan yang terhubung dengan perangkat keras yang kita gunakan. Untuk informasi rinci tentang router, bisa dilihat pada fungsi router.
1. Untuk memastikan bahwa perangkat keras jaringan dapat digunakan oleh komputer dalam jaringan yang kita buat
Fungsi utama perangkat lunak jaringan komputer itu sendiri adalah untuk memastikan bahwa perangkat keras atau perangkat keras jaringan komputer kita bisa bekerja dengan baik dan juga kompatibel dengan komputer server.
2. Untuk melakukan trouble shooting pada hardware jaringan
Tentunya tidak semua perangkat keras yang kita gunakan di jaringan keluar dari masalah, baik dari sisi jaringan maupun dari sisi hardware. Dengan adanya perangkat lunak jaringan komputer, maka kita bisa mendeteksi masalah apa yang ada pada hardware jarignan yang kita miliki.
3. Untuk mengupdate firmware dan juga software dari hardware, agar memiliki fungsi yang lebih baik lagi
Selain itu, beberapa perangkat keras tentunya membutuhkan pengembangan agar bisa memiliki fitur yang lebih baik lagi. Dengan sistem operasi, seperti perangkat lunak yang dimiliki oleh jaringna, kita bisa mengupgrade dan juga mengupdate firmware hardware jaringan yang kita miliki.
Pada dasarnya, seperti sebuah sistem operasi di komputer, software software merupakan salah satu elemen penting yang harus kita miliki agar bisa menjalankan jaringan komputer dengan lancar. Tanpa software apapun di jaringan komputer, bisa dipastikan satu atau semua sistem jaringan komputer tidak akan dimanfaatkan secara optimal.
Berkat rangkaian komputer ini, maka kita bisa dengan mudah terhubung satu sama lain dalam jaringan komputer. Untuk lebih memahami rangkaian komputer, sebelum ini kami juga sudah membahas jenis komputer.
Perangkat Keras Jaringan Komputer
Berikut adalah beberapa contoh hardware hardware alias yang bisa digunakan untuk membangun jaringan komputer:
- Hub, Switch, Server, Client, Cable, Router, Bridge, Access Point, Gateaway, Modem
Namun, penggunaan perangkat keras saja tidak cukup. Agar bisa membangun jaringan, dan juga menggunakan jaringan, software juga perlu software yang mendukung komputer kita untuk saling terhubung dalam jaringan, kita akan mengulas detil perangkat lunak jaringan komputer di sesi ini.
Pada dasarnya perangkat lunak dari sistem jaringan komputer atau juga sering dikenal sebagai sistem operasi jaringan adalah sistem operasi yang bisa dipasang ke komputer agar bisa terhubung dan bisa menjalankan fungsi alat dan juga perangkat keras dari suatu jaringan, seperti router, modem, firewall, atau jalur akses.
Sebelum era modern seperti sekarang, ada satu sistem operasi jaringan lainnya, yang khusus bertugas membuat koneksi LAN, namun kini perangkat lunak tersebut telah ditinggalkan, karena hampir semua sistem operasi saat ini sudah mendukung konektivitas LAN, seperti Windows, Mac, dan juga Linux. (baca juga : Manfaat LAN Card bagi USER)
Sejarah penggunaan perangkat lunak jaringan komputer
Awalnya, ketika mikroprosesor pertama kali dibuat, ada beberapa sistem operasi, seperti CP / M, MS-DOS dan juga Mac OS. Sistem operasi jenis ketga pada awalnya hanya dibuat untuk penggunaan pribadi saja tanpa memperhitungkan penggunaan secara simultan.
Setelah berakhirnya teknologi LAN mulai diperkenalkan dan juga dipatenkan, maka pada akhirnya penggunaan komputer tidak hanya digunakan secara pribadi, namun bisa digunakan bersamaan. Saat itu, dan sampai saat ini, ada dua bentuk koneksi antar komputer yang biasa digunakan, yaitu:
Peer to Pe er Connection Software
Jenis Perangkat Lunak dari Peer to Peer Connection
Untuk mendukung koneksi peer to peer, biasanya setiap sistem operasi sudah memiliki fitur standar tersendiri, seperti:
- AppleShare (untuk menghubungkan peer to peer antara produk Apple)
- LANtastic (untuk menghubungkan antara MS-DOS, Windows dan juga OS / 2)
- Workgroups (fitur microsoft Windows untuk koneksi peer to peer antara komputer yang menggunakan sistem operasi windows)
Penggunaan koneksi peer to peer tentu saja memiliki beberapa kelebihan, seperti:
- Tidak ada server dan klien yang dibutuhkan
- Mudah diatur ulang / setup
- Tidak memerlukan penggunaan hardware yang banyak
- Meski memiliki kelebihan, namun ternyata penggunaan koneksi peer to peer masih mengalami masalah keamanan.
Client ke Server Connection Software
ClientServer + 1 Tipe kedua dari koneksi LAN adalah client to server connecton. Sesuai namanya, koneksi ini membutuhkan server sebagai penyedia data, begitu juga dengan klien untuk mengakses datanya. Ini adalah jenis konektivitas yang biasa digunakan di berbagai institusi, seperti sekolah, universitas, atau perusahaan.Beberapa contoh Software on Client - Server Connection
Berikut adalah beberapa perangkat lnak yang mendukung komputer klien ke sistem koneksi server:
- Nevell NetWare
- Windows Server
- Banyan VINES
- Sistem pembayaran
- Meningkatkan pendanaan dan juga pengawasan pada satu sistem jaringan komputer menjadi lebih mudah dan lebih tinggi
Biaya tidak kecil, karena membutuhkan komputer server, dan berbagai macam perangkat keras lainnya di jaringan client ke komputer server.
Selain itu, penggunaan server juga dianggap memiliki biaya yang cukup tinggi, karena server adalah tipe komputer dengan spesifikasi tinggi, dan harus aktif selama 24 jam sehari, sehingga memerlukan perlakuan khusus untuk menangani server.
Selain sistem operasi jaringan komputer yang berasal dari perangkat lunak komputer itu sendiri, ada juga sistem operasi atau perangkat lunak komputer yang dibuat dan harus dipasang agar bisa menjalankan perangkat keras, seperti router, access point, atau modem. Biasanya, sistem operasi ini juga sering kita kenal dengan istilah driver, yang berfungsi untuk melakukan manajemen jaringan atau jaringan yang terhubung dengan perangkat keras yang kita gunakan. Untuk informasi rinci tentang router, bisa dilihat pada fungsi router.
Fungsi perangkat lunak jaringan komputer
Fungsi perangkat lunak jaringan komputer itu sendiri meliputi:1. Untuk memastikan bahwa perangkat keras jaringan dapat digunakan oleh komputer dalam jaringan yang kita buat
Fungsi utama perangkat lunak jaringan komputer itu sendiri adalah untuk memastikan bahwa perangkat keras atau perangkat keras jaringan komputer kita bisa bekerja dengan baik dan juga kompatibel dengan komputer server.
- Contoh aplikasi perangkat lunak yang berkaitan dengan kinerja perangkat keras
2. Untuk melakukan trouble shooting pada hardware jaringan
Tentunya tidak semua perangkat keras yang kita gunakan di jaringan keluar dari masalah, baik dari sisi jaringan maupun dari sisi hardware. Dengan adanya perangkat lunak jaringan komputer, maka kita bisa mendeteksi masalah apa yang ada pada hardware jarignan yang kita miliki.
3. Untuk mengupdate firmware dan juga software dari hardware, agar memiliki fungsi yang lebih baik lagi
Selain itu, beberapa perangkat keras tentunya membutuhkan pengembangan agar bisa memiliki fitur yang lebih baik lagi. Dengan sistem operasi, seperti perangkat lunak yang dimiliki oleh jaringna, kita bisa mengupgrade dan juga mengupdate firmware hardware jaringan yang kita miliki.
Jenis perangkat lunak jaringan komputer
Berikut adalah beberapa alias perangkat lunak yang dapat Anda instal untuk menjalankan fungsi perangkat keras jaringan komputer Anda:- JUNOS untuk menjalankan perangkat keras seperti router dan switch yang diproduksi oleh Juniper Networks
- Cisco IOS
- TiMos untuk menjalankan router yang dibuat oleh Alcatel-Lucent
- VRP (Versatile Routing Platform) untuk menjalankan router hardware yang dibuat oleh Huawei
- Tertanam Linux
- ZyNOS
- ExtremeXOS
- Cumulus Linux
- Sistem Operasi Dell Networkin
Pada dasarnya, seperti sebuah sistem operasi di komputer, software software merupakan salah satu elemen penting yang harus kita miliki agar bisa menjalankan jaringan komputer dengan lancar. Tanpa software apapun di jaringan komputer, bisa dipastikan satu atau semua sistem jaringan komputer tidak akan dimanfaatkan secara optimal.
0 komentar:
Posting Komentar